.jpg)
 |
| Lapak Durian Manis Milik Perigo Jago |
BENGKAYANG bordertv.online – Di tengah hiruk-pikuk lalu lintas di Tikungan Simpang Seburuk, Jalan Bengkayang - Singkawang, seorang pria asal Bengkayang bernama Perigo Jago telah menjadi sosok yang tak asing bagi para penggemar durian. Pria berusia 30 tahun ini telah menggeluti bisnis jualan durian sejak tahun 2009, dan kini menjadi salah satu penjual durian terkemuka di wilayah itu.
Perigo Jago memulai usahanya secara sederhana, berawal dari hobi yang ia miliki sejak kecil. Dengan semangat dan dedikasi tinggi, ia terus mengembangkan usaha penjualan duriannya hingga dikenal luas di kalangan masyarakat. “Durian adalah buah yang sudah menjadi bagian dari kehidupan saya. Saya ingin berbagi rasa manisnya dengan orang lain,” ungkap Perigo saat ditemui di lapak jualannya, pada 23 Desember 2024
Apa yang membuat Perigo Jago menarik perhatian banyak pelanggan adalah kualitas durian yang dijualnya. Ia memilih durian dari petani lokal yang menjamin kesegaran dan cita rasanya. Dalam sehari, ia bisa menjual puluhan durian bahkan hingga ratusan buah durian dengan harga bervariasi, tergantung jenis dan kualitas. “Saya memastikan semua durian yang saya jual adalah yang terbaik, sehingga pelanggan puas,” tambahnya.
Sukses berjualan durian tidak hanya membawa keuntungan finansial bagi Perigo Jank, tetapi juga memberikan kebahagiaan tersendiri. Setiap hari, ia menyapa pelanggan dengan hangat, menjadikan lapaknya bukan hanya sebagai tempat bertransaksi, tetapi juga sebagai ruang untuk menjalin silaturahmi. “Saya senang saat melihat pelanggan senang. Durian bukan hanya tentang rasa, tetapi juga tentang pengalaman,” katanya.
Namun, perjalanan Perigo Jago tidak selalu mulus. Berbagai tantangan menghadang, mulai dari cuaca yang tidak menentu hingga persaingan dengan pedagang lain. Meski demikian, ia tetap optimis dan berusaha mencari inovasi agar bisnisnya terus berkembang. Saat ini, Perigo Jago juga aktif di media sosial diakun Facebook miliknya, mempromosikan durian-durian unggulannya untuk menjangkau pelanggan yang lebih luas.
Dengan semangat yang menyala-nyala, Perigo Jago menunjukkan bahwa dengan kerja keras dan ketekunan, seorang pengusaha bisa meraih kesuksesan, terlepas dari tantangan yang ada. “Saya percaya, selama kita berusaha dan mencintai apa yang kita lakukan, kesuksesan akan mengikuti,” tutupnya.
Perigo Jago menjadi inspirasi bagi banyak orang di sekitarnya, membuktikan bahwa berjualan durian bukan hanya sekadar pekerjaan, tetapi juga sebuah panggilan jiwa. Diharapkan, dengan semakin banyaknya penggemar durian, usaha Perigo Jago dapat terus tumbuh dan berkembang di masa mendatang.
Rep: Latip Ibrahim
