Notification

×

Iklan Tampilan Dekstop

Iklan Tampilan HP

SPBU Diduga Menjadi Penyuplai BBM Bersubsidi untuk Pelaku Tambang Ilegal di Pulau Kalimantan

Jumat, 17 Januari 2025 | Januari 17, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-01-17T16:27:18Z


Kondisi Lingkungan Areal Tambang Ilegal di Pulau Kalimantan 


KALIMANATAN, bordertv.online – Dalam investigasi terbaru, sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Pulau Kalimantan diduga terlibat dalam praktik penyulupan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi kepada pelaku tambang ilegal yang beroperasi di wilayah tersebut. Penemuan ini menimbulkan kekhawatiran serius terkait dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh aktivitas tambang ilegal yang semakin merusak ekosistem lokal.



Sumber yang tidak ingin diungkapkan identitasnya melaporkan bahwa beberapa SPBU di daerah pedalaman Kalimantan telah beroperasi dengan cara yang mencurigakan, menyediakan BBM bersubsidi untuk kendaraan yang digunakan dalam operasi tambang ilegal. BBM bersubsidi seharusnya diperuntukkan bagi masyarakat umum dan sektor-sektor yang memenuhi syarat, bukannya untuk mendukung kegiatan ilegal yang merusak lingkungan.



Kegiatan pertambangan ilegal ini tidak hanya mengancam kelestarian hutan dan biodiversitas, tetapi juga berdampak buruk bagi kesehatan masyarakat di sekitar area tambang. Proses penambangan yang sembarangan seringkali menghasilkan limbah berbahaya yang mencemari tanah dan sumber air, mengancam kehidupan serta mata pencaharian masyarakat lokal.



Salah satu aktivis lingkungan, yang tak mau disebutkan Namanya, yang telah lama mengikuti isu ini, menegaskan bahwa keterlibatan SPBU dalam mendukung tambang ilegal merupakan pelanggaran serius yang harus disikapi tegas. “Kami mendesak pemerintah untuk segera melakukan penegakan hukum terhadap SPBU yang terlibat dalam praktik ini dan memberikan sanksi berat untuk jera. Lingkungan hidup yang seharusnya dilindungi justru dikorbankan demi keuntungan sesaat.”




Sementara itu, pihak berwenang tengah melakukan penyelidikan terkait laporan ini dan berjanji akan mengambil tindakan yang sesuai. “Kami sangat serius dalam menangani kasus-kasus yang merusak lingkungan, termasuk praktik ilegal ini. Setiap entitas yang terbukti terlibat akan ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku,” ucapnya 



Investigasi ini diharapkan dapat mengungkap jaringan yang lebih luas di balik tambang ilegal dan praktik penyeludupan BBM bersubsidi, serta mendorong masyarakat untuk lebih peduli dan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan. Masyarakat diminta untuk melaporkan aktivitas mencurigakan yang dapat merugikan lingkungan dan kesejahteraan bersama.



Dengan adanya gejolak isu ini, diharapkan akan muncul kesadaran kolektif untuk melakukan tindakan nyata dalam melestarikan alam Pulau Kalimantan dan memastikan bahwa sumber daya alam digunakan secara bertanggung jawab.




Rep: Tim bordertv.online

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update